Di kota Boluo sedang diselenggarakan perlombaan Sumo. Urashima sedang makan bersama salah satu Gifter bernama Mouseman, pemakan buah iblis sintetis dari pabrik SMILE di sebuah warung makan. Urashima bercerita tentang keinginannya untuk memiliki O-Kiku, mendengar hal tersebut Mouseman memberikan saran agar Urashima menculik O-Kiku karena itu adalah hak Urashima sebagai keturunan samurai.
Mendengar aran dari Mouseman, Urashima pun kehilangan akalnya dan langsung meninggalkan warung makan itu untuk menjalankan nasihat dari Mouseman.
Sementara itu, O-Tama yang diculik di chapter sebelumnya dibawa ke sebuah perumahan dimana seorang Headliner bernama Holdem tinggal. Holdem merupakan pengguna buah iblis sintetis yang membuat perutnya memiliki bentuk seperti wajah singa. Alasan utama Holdem menculik O-Tama adalah karena ia tertarik dengan kekuatan O-Tama yang dapat menjinakkan hewan buas.Sementara itu, Luffy, Zoro dan O-Kiku yang kemarin mengejar O-Tama telah sampai di gerbang utama Kota Boluo. Seperti biasanya, Luffy membuat kekacauan dengan berteriak bahwa mereka datang untuk menyelamatkan O-Tama. Karena takut penyemaran mereka terbongkar O-Kiku berusaha mencegah Luffy, namun hal tersebut sudah terlambat.
Para Ronin yang mendengar teriakan Luffy berusaha menyerang mereka, namun Luffy berhasil mengalahkan mereka dengan Haoushoku hakinya.
Ketika telah sampai di pusat kota tiba-tiba para pesumo melayang ke arah mereka. Jauh ditengah kota ada sebuah sayembara, bagi siapapun yang dapat menumbangkan Urashima akan mendapatkan hadiah sebesar 500 keping emas. Urashima pun memerintahkan para pengikutnya untuk membawa O-Kiku ke hadapannya.O-Kiku berusaha bersembunyi dibalik punggung Zoro, namun sayangnya Zoro tak mau menyerang para pesumo karena pakaian mereka yang nyaris telanjang, alhasil O-Kiku pun dengan mudahnya direbut oleh para bawahan Urashima.
Para penduduk merasa cemburu karena kedatangan O-Kiku yang berasal dari daerah buangan masuk ke kota, mendengar hal tersebut Urashima marah dan mengatakan bahwa nasib hidup atau mati bagi pendatang ataupun pelayan berada di tangannya.
Urashima pun mencoba memeluk O-Kiku, karena ia tak mau O-Kiku pun mengeluarkan pedangnya dan memotong jambul Urashima. Melihat hal tersebut Luffy pun senang dan keadaan di Wano pun beranjak mulai memanas.
